Home » , » GAHARU

GAHARU

Gaharu mungkin anda pernah mendengarnya tapi sebagian orang ada yang belum mengetahui Gaharu itu apa..?

Gaharu adalah gumpalan berbentuk padat , berwarna coklat kehitaman sampai hitam dan berbau harum yang terdapat pada bagian kayu atau akar dari jenis tumbuhan penghasil Gaharu yang telah mengalami proses perubahan kimia atau fisika akibat terinfeksi oleh sejenis jamur (siran, 2011). bahwa gaharu (dalam bahasa inggris di kenal dengan nama agarwood atau eaglewood ) adalah kayu resin yang bernilai komersial cukup tinggi karena di gunakan sebagai dupa, bahan aditif minyak wangi, dan minyak eseensial untuk kegiatan keagamaan, bahkan untuk sehari-hari. Gaharu adalah hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang memiliki nilai ekonomi cukup tinggi di bandingkan hasil hutan bukan kayu lainya, sehingga sangat potensial di kembangkan, harga pasar gaharu bervariasi tergantung mutunya,mulai dari rp300 ribu - 25 jt (sumarna, 2005). bahkan saat ini harganya telah berkisar rp150jt/kg untuk mutu super king.

Pada prinsipnya pemanfaatan gaharu adalah untuk pengobatan, incense, dan parfum(Barden, et al,2000). incense gaharu di gunakan dalam ritual kepercayaan dan upacara-upacara religious keagamaan, sebagai pengharum ruangan, sembahyang serta benda-benda rohani seperti rosario dan tasbih (barden, et al,2000). sementara itu dalam bidang pengobatan gaharu digunakan sebagai analgecik dan inti imflamantory dan diketahui bermanfaat untuk mengatasi berbagai seperti sakit gigi, ginjal, remathik, asma, diare, tumor, liver, diuretic, hepatitis, kanker, cacar, malaria, obat kuat pada masa kehamilan dan bersalin, juga memiliki sifat anti racun, anti mikroba, stimulant kerja syaraf dan pencernaan (heyne, 1987)

kini keberadaan pohon penghasil gaharu di alam semakin menipis sebagai akibat perburuan yang agresif  dan tidak bijaksana. cara ini telah mengancam kelestarian pohon gaharu di habitat alaminya. oleh karena itu, untuk mencegah punahnya pohon penghasil gaharu maka sejak tahun 1994 Aquilaria dan Gyrinops, dua genus penghasil gaharu terpenting telah masuk ke dalam daftar CITES (the convention on the international trade in endangered species of wild flora and fauna). Appendix II TRAFFIC-CITES-CP13 PROP.49(2004) telah mencatat terdapat 24 jenis yang termasuk dalam genus Aquilaria dan 7 jenis dalam Gyrinops, kedua genus ini dapat di temukan menyebar secara alami paling tidak di 12 negara termasuk bangladesh, butan, kamboja, indonesia, lao PRD, malaysia, myanmar, filipina, thailand, vietnam dan papua new guinea (Barden, et al, 2000). untuk mengantisipasi kemungkinan punahnya pohon penghasil gaharu sekaligus pemanfaatanya secara lestari, maka perlu dilakukan upaya konservasi dan budidaya serta rekayasa produksi untuk mempercepat produksi gaharu dengan tehknologi induksi dan inokulasi (situmorang, 2009) 

saat ini pohon penghasil gaharu telah banyak di budidayakan di berbagai negara termasuk di indonesia seperti di daerah saya sendiri di propinsi riau, banyak pelaku usaha yang menawarkan kerjasama dengan masyarakat  secara langsung dalam pola kemitraan ataupun kelompok tani.

bagi anda yang tertarik dengan budidaya gaharu dan belum banyak informasi yang di dapat seperti manfaat, jenis dan tata cara budidaya serta proses inokulasinya akan saya tulis di halaman berikutnya.

terimakasih.. wasalam.

sumber: materi ajar untuk BDKpekanbaru dlm  acara pembentukan FK-PWGP se RIAU yg di susun oleh bpk Sentot Adi Sasmuko.

0 comments:

Post a Comment

silahkan berkomentar asal dengan kata-kata yang baik dan juga tidak mengganggu kinerja blog saya...

terimakasih..

salam lestari

Powered By Blogger

lagi trend

GAHARU

Gaharu mungkin anda pernah mendengarnya tapi sebagian orang ada yang belum mengetahui Gaharu itu apa..? Gaharu adalah gumpalan berbent...

Joint blog

halaman

Powered by Blogger.